Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2011

Cerpen majalah bobo Hujan Terakhir

Hujan Terakhir oleh Nurhasanah     “Ibu, minta ember lagi sebelah ini juga bocor. Begitulah perkataan yang terdengar dari Anisa dengan halus terhadap ibunya ketika hujan datang pada tengah malam itu. Mereka harus repot-repot meletakan ember dibawah atap rumahnya yang bocor. Setiap harinya Anisa dan ibunya pergi ke pusat pembuangan sampah kota bekerja sebagai pemungut sampah dengan gaji yang kecil.  Gaji tersebut sekedar untuk bertahan hidup dapat makan dan minum saja sudah cukup. Sejak tiga bulan Anisa lulus Sekolah Dasar dia putus sekolah. Ayahnya sudah satu tahun menjadi TKI di Arab Saudi dan belum bisa pulang. “Syukurlah nak, upah kita hari ini cukup untuk belanja besok” begitulah ucapan penuh syukur dari ibu Anisa.     Keesok harinya Anisa ditugaskan oleh ibu untuk pergi kepasar. Dalam perjalanan Anisa melihat sebuah tas mewah pada kursi dipinggir taman. Taman tersebut memang sepi hal itu dikarenakan anak-anak muda yang biasa nongkrong dis...

fiska dan fisika

CERPEN Karya: SYAMSUL BAHARI SMA N 2 MUARO JAMBI FISKA DAN FISIKA Turun dari motor, aku jalan terburu-buru ke kelas soalnya hari ini ada kuis mata pelajaran fisika. Pelajaran yang sangat-sangat aku benci, dengan seribu rumus yang harus dihapal, rumus gravitasi lah , usaha, energi, momentum, impuls dan banyak lagi bikin kepala aku mau meledak aja ngapalinnya, ditambah lagi dengan gurunya yang super jadul, dan galak… tambah benci saja aku sama fisika.. Aku berlari dengan kecepatan penuh… karena kelas aku lumayan jauh. Tanpa aku sadari, aku nabrak seorang cewek yang melintas didepanku… “maaf” kataku… Mendengar bunyi bel masuk, aku makin nambah kecepatan dan energi ku berjalan menuju kekelas. Setiba dikelas aku langsung duduk ditempat biasa aku tempati saat pelajaran fisika dibelakang dan disudut deviasi. Hari itu, bapak magnet (pak imbang) terlambat masuk kelas ada masalah yang harus diselesaikan. Kebencianku dengan fisika membuatku dengan guru fisika ku pak imbang bagai meda...

Makalah Penanaman Mentimun yang Gagal Panen

Disusun Oleh: XII IPA 2 §   Nurhasanah §   M. Nur Febri Rizki §   Rahma Aulia §   Miftahul Akhiyar §   Rizki Feriyanto SMA NEGERI 2 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2011/2012 A.     Cara Penanaman Timun I. Pengolahan Tanah   Tanah diolah sampai gembur, misal dengan cangkul atau di bajak sedalam kurang lebih 20 cm Ø   Di buat bedengan dengan ukuran 80 X 300 cm Ø   Jarak antara bedengan 20 cm Ø   Di buat parit dengan kedalam 3 cm Ø   Penanaman v   Penanaman dengan cara di tugal Ø   Dalamnya lubang tugalan 5-7 cm dan jarak antara lubang (jarak tanam) 40x40 cm Ø Ø Setiap lubang tugalan diisi dengan 2-3 biji, lalu di tutup dengan tanah (tapi jangan di padatkan) atau di tutup dengan abu sekam   Penanaman di laksanakan pada akhir Ø musim hujan II. Penggunaan Bibit Unggul Syarat benih yang baik di tanam;   Bernas (berwarna mengkilap) Ø   Bebas dari serangan hama dan penyakit Ø ...