Peneliti dalam dan luar negeri mengatakan bahwa
Indonesia adalah surge bagi species-species manusia unik? Mereka katanya,
bersembunyi di belantara hutan Nusantara. Kita pernah mendengar kabar tentang
manusia kerdil di Nusa Tenggara (Homo Floresiensis), lalu ada lagi mengenal
manusia sedepa.
Manusia Sedepa sejauh ini hanya
mitos bagi penduduk di barat dan utara sumatera. Manusia kerdil itu dikabarkan
pernah ditangkap Raja Aceh lebih dari seratus tahun lalu di daerah Gunung
Leuser, Aceh. Belum lama ini dua peneliti asal Rusia yang menemukan sang
“Hobbit”, dikabarkan telah meninggalkan Indonesia.
Manusia Sedepa adalah jenis manusia
berperawakan kerdil yang sejak lama menjadi mitos di daerah Kerinci Seblat.
Ciri-ciri species ini, seperti yang dituturkan oleh peneliti Rusia tadi, antara
lain berukuran tubuh kecil (tinggi badan kurang dari 100 cm), kulit wajah halus
tanpa kumis, dan tidak memiliki lekukan di bagian bawah mulutnya. Diduga
manusia kerdil ini masih berumur sangat muda. Sayangnya Manusia Sedepa itu
langsung mati ketika ditangkap, dan hingga kini belum diperoleh informasi
terbaru soal jasadnya.
Pada
Lirik lagu daerah Jambi yang berjudul Batanghari terdapat lirik "Yang
paling unik yang paling antik orang pendek kaki terbalik" merupakan
salah satu lagu yang mengisahkan sang Hobbit
Beberapa tahun lalu, musalnya
sempat terbetik kabar penemuan manusia kerdil di daerah Taman Nasional Meru
Betiri (TNMB), Jember, Jawa Timur. Tinggi manusia kerdil itu diperkirakan 80 c,
denga panjang telapak kaki dari tumit hingga ibu jari sekitar 9,7 cm, dan
lebartelapak kaki 3,2 cm. Penduduk setempat menamainya si Siwil. Makhluk kerdil
ini diketahui senang mengambil ikan milik nelayan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar